Jumat, 12 Maret 2010

Cukup ini untuk mu


Langur rindu abaikan samar bayang
Tetap di sana tak juga beranjak
Tekad yang runtuh pada ujung rasa
Pelupuk terpejam mencari jawab dalam diam

Ada nama di lembar catatan hati
Jelas tertulis bukan sekedar huruf
Bersusun dengan semua cerita
Beberapa tahun temukan warna berbeda

Sadar aku hanya potongan kecil
Bahkan tak pernah sedikit membekas di hari
Cukup rona hangat mu membungkus semu

Bisik pada angina agar menjagamu
Katakan matahari hantar hangat padamu
Titip bulan keperakan temani malam mu
Pinta hujan lembut menari bersama lamun mu

Cukupkan kisah terdahulu
Jelas luka tak juga mampu basuh perih
Malam bawa diri pada bayang
Biarlah itupun cukupkan sudah

Raba hati dalam gores kata
Pandang diam raut tak bergumam
Mendoa kembali..lagi dan lagi..

Untuk indah peluki hari
Bukan milik ku…. Tapi hari yang jadi milik mu

Coba raba gurat tertinggal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar